Belakangan ini muncul kantong plastik kresek yang berlabel eco plastic. Nampaknya plastik ini menjadi populer sebagai plastik yang bersahabat dengan lingkungan dan mampu mengatasi masalah akibat penggunaan kantong plastik biasa. Eco-plastic mengandung singkong, jagung atau bahan organik lainnya sehingga lebih cepat hancur.
Berikut ini fakta mengenai eco-plastic :
- Biaya produksi lebih mahal dibandingkan biaya produksi plastik biasa.
- Lebih mudah robek dan tidak sekuat plastik biasa, sehingga hanya dapat digunakan satu kali sebelum dibuang.
- Menciptakan varian sampah baru
- Tidak seluruh bahan eco-plastic dapat hancur dengan sendirinya
- Menciptakan kebutuhan lahan baru untuk menanam bahan baku eco-plastic yang bukan tidak mungkin akan menggunduli hutan bila produksi terus meningkat karena permintaan pasar
Meskipun masalah lingkungan yang ditimbulkan oleh si lentur murah meriah ini begitu besar, plastik terus diproduksi, didaur ulang dan dipakai hanya satu kali. Karena pasar terus memintanya. Yang diperlukan sebagai pengganti kantong plastik kresek bukanlah eco-plastic, tetapi tas berbahan dasar bukan plastik dan dapat digunakan hingga ratusan atau ribuan kali.
dalam proses pemuatan di warta jemaat gki surya utama
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan tinggalkan komentar di sini