Rabu, 19 Oktober 2011

Sampah nasi kotak

Hidup saat ini serba diburu-buru. Semua harus serba cepat dan harus didukung hal-hal yang praktis dan tidak merepotkan. Termasuk soal makanan. Saat Anda membeli makanan, sebetulnya Anda tidak hanya membeli makanan tetapi juga kepraktisan. Sayangnya, kepraktisan ternyata berakhir menjadi sampah. Artinya, saat Anda membeli makanan, Anda juga membeli sampah.

Saat Anda membeli nasi rames, yang didapatkan adalah :
  1. Kotak Styrofoam atau karton sebagai wadah 
  2. Kertas berlapis plastik atau plastik bersekat sebagai alas 
  3. Kantong-kantong plastik kecil sebagai wadah lauk agar rasa masing-masing lauk tidak bercampur 
  4. Sendok plastik 
  5. Tisyu 
  6. Tusuk gigi 
  7. Kantong plastik pembungkus sendok, tisu dan tusuk gigi 
  8. Aluminium berlapis plastik kemasan saus sambal 
  9. Kantong kresek untuk membawa kotak makanan Semuanya tidak akan kita makan. 
Belum lagi kalau makanannya ternyata harus dibuang karena kita tidak sanggup memakan seluruhnya.

Tips :
  • Bawa kotak makanan sendiri kalau mau membeli makanan. 
  • Kalau makanan ini akan dimakan di luar, jangan lupa bawa sendok garpunya. 
  • Kalau mempunyai masalah di gigi yang menyebabkan selilitan, bawa sikat gigi juga. Saat ini sudah banyak apotik yang menjual sikat interdental untuk membersihkan selilit dan dapat disimpan secara higienis setelah dipakai dan dibilas.
Sudah saatnya kita yang memutuskan seberapa banyak sampah yang mau kita beli. Jangan mau diatur oleh penjual.

pernah dimuat dalam warta jemaat gki surya utama dalam versi yang lebih singkat
go green Indonesia!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan tinggalkan komentar di sini